Kita Seperti Bintang

Engkau dan aku, kita seperti bintang. Meski jauh, namun kita ada menerangi kegelapan. Kita ada untuk memperindah alam ketika malam. Walau tidak terengkuh tangan, tidak dapat saling berjabat, kita tetap ada menjadi pembahagia si sunyi yang sedang menyepi. Kita ada sebagai peneman rasa yang sedang gundah. Kita adalah kerlipan yang tidak akan pernah pudar, walau banyak yang bilang, kita kecil. Memang, terlihat dari jauh, kita adalah kecil. Akan tetapi, ketika kita mau bertumbuh, berkembang, membagikan segala yang kita punya dengan senang, maka kita adalah seorang yang berjiwa besar. Kita adalah makhluk Sang Pencipta Yang Maha Besar, Allahu Akbar. Indahnya, terharu.
***

Pagi tadi ku teringat, tentang ini. Ingatan yang membawaku kembali ke sini. Ya. Setelah sekian lama tidak berkunjung di halaman ini, aku rindu. Sungguh. Sungguh aku merindukan kembali ke sini, melakukan aktivitas seperti ini. Aktivitas yang sebelum ini ku lakukan di saat diri ini tidak melakukan apapun selain, duduk manis, lalu menarikan jemari. Mulai dari gerakan pelan, agak cepat, hingga sangat cepat. Sampai aku tidak menyadari, ternyata sudah tercipta berlembar-lembar diari. Aih! Sungguh aku merindui semua ini. Menulis seperti ini.

Menulis, aku sungguh sangat merindui. Selanjutnya, menempelkan beberapa potret sebagai hiasan, untuk pemanis mata saat membaca. Semua akan menjadi prasasti, menurutku. Prasasti tentang kami yang pernah bersama, di sini, dalam waktu ku menulis tulisan. Potret yang akan ku pandangi nanti, setelah sekian lama waktu berlari. Potret yang mengingatkan ku pada mereka lagi, meski kami tidak lagi bersama. Potret yang menurutku, adalah alasan untuk kembali mengulang ekspresi yang sama. Saat kami tersenyum dalam potret lalu, aku pun tersenyum lagi saat menelusurinya. Begitu, ya, begitu.

Nah, kali ini, aku ada beberapa potret yang ku dekorasikan piguranya dengan c-anva. Semoga menjadi alasanku kembali teringat pada mereka semua yang menemani, kelak. Sebagai kenangan, kami.

Terima kasih untuk mengikuti perjalanan kami. Semoga hari-harimu di sana teman, senantiasa Allah berkahi. Tetap berbagi dan berbahagia.

-Sampai berjumpa lain waktu-
Iklan

Ayo mengabadikan kisah persahabatan kita dalam tulisan ^_^

Please log in using one of these methods to post your comment:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Gambar Twitter

You are commenting using your Twitter account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s